Postingan

Ignasius Jonan Gambarkan Kondisi Indonesia Tak Serta Merta Pulih Meski Ada Vaksin

Gambar
  Perbesar Ignasius Jonan (tengah) . PT Bestprofit Futures  -  Jakarta  Mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan menilai kehadiran vaksin tidak lantas menyelesaikan berbagai masalah yang melanda Indonesia, imbas dari pandemi Covid-19. Memang saat ini, kehadiran vaksin virus corona atau Covid-19 tengah dinantikan lantaran dianggap bisa mengakhiri pandemi. "Vaksin ini efektif atau enggak? Saya bukan ahlinya memang tapi yang ini saya sampaikan kita di masa pandemi ini pelan-pelan membawa pada krisis yang panjang," kata Jonan dalam Executive Lecture #115 bertajuk Membangun Manusia Indonesia yang Sehat, Humanis, Profesional dan Berintegritas, Jakarta, Kamis (26/11) . Jonan pun menyoroti proses vaksinasi kepada masyarakat Indonesia. Menurutnya vaksinasi ini bakal memakan waktu yang tidak sebentar. Jonan mengasumsikan, bila pemerintah menargetkan 2/3 penduduk Indonesia divaksin, maka harus ada 180 juta penduduk yang divaksin. Bila proses vaksin ...

Kinerja BUMN Konstruksi Kian Moncer di 2021

Gambar
  Perbesar Sejumlah kendaraan melintas di dekat proyek pembangunan tol yang merupakan bagian dari Tol JORR II di kawasan BSD, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (15/12). Jalan tol ini nantinya melintasi beberapa kawasan, seperti Jombang, Ciputat, Pamulang, Pondok Cabe, dan Cinere. PT Bestprofit Futures  -  Jakarta -  Kinerja BUMN di sektor konstruksi sedikit terganggu di tahun ini karena adanya pandemi Covid-19. Setidanya ada beberapa proyek yang tertunda, yang kemudian mempengaruhi keuangan perusahaan. Menanggapi hal ini, Analis Saham dan Pasar Modal Satrio Utomo mengatakan, bukti dampak dari Covid-19 ini bisa dilihat dari kinerja saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). "Memang sempat ada masa dimana ada kekhawatiran, tapi karena itu tida terbukti, semua akan balik lagi. Pasar optimis pemerintah akan backup BUMN ini," kata dia, Senin (23/11/2020). Dia menjelaskan, saham BUMN selama ini diisi oleh investor-investor lokal. Dengan begitu, perg...

17 Kabupaten dan Kota Naik, Daftar Lengkap UMK 2021 di Jawa Barat

Gambar
  Perbesar Buruh melakukan aksi teatrikal di kawasan MM 2100, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/10/2020). Ada 17 kabupaten dan kota di Jawa Barat yang memutuskan untuk menaikkan UMK 2021 didasarkan kepada inflasi dan laju pertumbuhan ekonomi. PT Bestprofit Futures  -  Jakarta -  Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil telah menerbitkan Keputusan Gubernur Jawa Barat No. 561/Kep.774-Yanbangsos/2020. Keputusan ini tentang Upah Minimum Kabupaten dan Kota (UMK) di Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2021. Keputusan ini berlaku pada 1 Januari 2021. Kabupaten Karawang tetap memiliki upah tertinggi di Jabar sekaligus nasional dengan angka Rp 4.798.312,00 yang pada tahun lalu Rp 4.594.324,54. Sementara Kota Banjar masih berada di angka terendah yakni Rp 1.831.884,83 atau sama seperti UMK 2020. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja menjelaskan, akibat dari pandemi COVID-19, 10 kabupaten dan kota di Jabar tidak menaikkan UMK...