Postingan

Mampu Bangkit, IHSG Ditutup Menguat ke 4.567,56

Gambar
Layar monitor pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (2/1). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan saham 2019 menguat 10,4 poin atau 0,16% ke 6.204. PT Bestprofit Futures  -  Jakarta  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Rabu pekan ini. IHSG sempat melemah pada saat pembukaan. Pada penutupan perdagangan saham, Rabu (22/4/2020), IHSG ditutup bangkit dengan naik 65,64 poin atau 1,46 persen ke posisi 4.567,56. Sementara itu, indeks saham LQ45 juga menguat 2,21 persen ke posisi 682,39. Selama perdagangan, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.580,68 dan terendah 4.441,09. Sebanyak 172 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sementara 213 saham melemah dan 152 saham diam di tempat. Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 515.981 kali dengan volume perdagangan 9,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 7,9 triliun. Investor asing jual

Bursa Saham AS Mulai Rebound Efek Stimulus Penanganan Corona

Gambar
Wallstreet PT Bestprofit Futures  -  Jakarta -  Saham AS menunjukkan kenaikan moderat pada pembukaan pada hari Rabu, menyusul pelemahan baru-baru ini di pasar yang diperburuk oleh penurunan besar-besaran harga minyak. Dikutip dari laman CNBC, Rabu (22/4/2020), Dow futures naik 70 poin, mengindikasikan kenaikan sekitar 0,4 persen pada pembukaan. S&P 500 dan Nasdaq Composite juga dibuka lebih tinggi, dengan keuntungan masing-masing 0,3 persen dan 0,6 persen. Kontrak West Texas Intermediate untuk pengiriman Juni rebound di perdagangan malam, naik 15 persen menjadi di atas USD 13 per barel. Sentimen lain, Senat Republik dan Demokrat pada Selasa malam memberikan paket bantuan virus corona senilai USD 484 miliar untuk usaha kecil, rumah sakit, dan pengujian. DPR dapat menyetujui RUU tersebut pada hari Kamis. Pada hari Selasa, Dow Jones Industrial Average kehilangan sekitar 630 poin, membawa penurunan mingguan menjadi lebih dari 1.000 poin. Indeks 30-saham terseret oleh

Infrastruktur Rumah Sakit di Pulau Jawa Dinilai Tak Cukup Tangani Pasien Corona

Gambar
Alat pendukung perawatan pasien virus corona COVID-19 terlihat di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Minggu (22/3/2020). RS Darurat Penanganan COVID-19 dilengkapi dengan ruang isolasi, laboratorium, radiologi, dan ICU. PT Bestprofit Futures  -  Jakarta -  Ekonom Senior, Chatib Basri, menilai tepat dukungan fiskal yang diberikan pemerintah dalam penanganan Covid-19 berfokus pada sektor kesehatan. Sebab, kebutuhan infrastruktur rumah sakit yang ada di Indonesia saat ini tidak bisa menampung daripada jumlah korban terpapar virus corona. "Ada kebutuhan mendasar mengapa alokasi belanja harus fokus ke kesehatan. Kalau kita lihat, infrastruktur dari rumah dakit dan dokter itu bahkan jawa yang penduduknya besar itu tidak cukup," kata dia dalam video conference di Jakarta, Selasa (21/4). Chatib menyebut jumlah rumah sakit di seluruh Indonesia terlihat bahwa paling banyak adalah di Pulau Jawa. Sehingga, rumah sakit yang berada di da

Perusahaan Properti yang Catat Kinerja Solid di Tengah Pandemi Covid-19

Gambar
Pekerja tengah melintas di bawah papan pergerakan IHSG usai penutupan perdagangan pasar modal 2017 di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Perdagangan bursa saham 2017 ditutup pada level 6.355,65 poin. PT Bestprofit Futures  -  Jakarta  Ekonomi  nasional tercatat masih melemah akibat pandemi Covid-19. Ini mempengaruhi kinerja perusahaan yang beroperasi di Indonesia. Meski demikian, kinerja pengembang properti PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) selama kuartal I-2020 dinilai tetap solid meski dihadapkan dengan pelemahan ekonomi.  Laporan Properti Indonesia yang dikeluarkan Citi Research pada 16 April 2020 mencatat, penjualan properti LPKR selama kuartal pertama 2020 merupakan yang tertinggi dibanding pengembang lain. Hal itu didukung keberhasilan LPKR dalam menjual berbagai proyek properti baru, juga kecepatan dan ketepatan waktu pengerjaan proyek. "LPKR melaporkan pencapaian pra-penjualan 1Q20 yang terkuat karena keberhasilan peluncuran produk baru dan percepatan pembangunan pr

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka Menguat ke 4.576,56

Gambar
Pekerja tengah melintas di bawah papan pergerakan IHSG usai penutupan perdagangan pasar modal 2017 di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Perdagangan bursa saham 2017 ditutup pada level 6.355,65 poin. PT Bestprofit Futures  -  Jakarta -  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan jelang akhir pekan ini. Sebanyak 169 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Pada pembukaan perdagangan Jumat (17/4/2020) pukul 09.00 WIB, IHSG naik 89,40 poin atau 2,03 persen ke posisi 4.576,56. Adapun indeks saham LQ45 menguat 3,3 persen ke posisi 684,21. Seluruh indeks saham acuan berada di zona hijau. Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.582,96 dan terendah 4.480,88. Sebanyak 169 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Kemudian 32 saham melemah dan 73 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 31.054 kali dengan volume perdagangan 435,6 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 466,7 miliar. Inve